Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara sikap terhadap budaya organisasi dan komitmen terhadap organisasi secara umum. Disamping itu, melalui penelitian ini diharapkan dapat diketahui secara rinci hubungan antara sikap karyawan terhadap masing-masing dimensi budaya organisasi dan komitmen terhadap organisasi dan komitmen terhadap organisasi, antara lain dimensi sosialisasi, distribusi kekuasaan dan otonomi, derajat struktur, kesempatan untuk berkembang, penghargaan terhadap kesuksesan, toleransi terhadap konflik, toleransi terhadap resiko dan perubahan, dukungan emosional, memberikan yang terbaik, inovsi dalam produk dan pelayanan, realisaasikan kepercayaan pelanggan, serta usaha besama untuk sukses. Subjek penelitian adalah karyawan yang telah bekerja minimal 6 bulan (N = 62) pada PT X yang bergerak dibidang kontraktor. Pengumpulan data menggunakan dua instrument ukur: yaitu alat ukur sikap terhadap budaya organisasi dan alat ukur komitmen terhadap organisasi. Analisi dilakukan dengan menggunakan Product moment correlation dari Pearson, dan Spearman rank correlation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 12 dimensi organisasi terdapr 10 dimensi budaya organisasi yang memiliki hubungan positif dengan komitmen terhadap organisasi, sedangkan 2 dimensi budaya organisasi lainnya tidak memiliki hubungan dengan komitmen terhdap organisasi. Secara umum, disimpulkan bahwa ada hubungan antara sikap terhadap budaya organisasi dan komitmen terhadap organisasi.