Kata Kunci
 

Ditulis oleh: ROBBY SUSANTO

GAMBARAN FAKTOR PELINDUNG RESILIENSI DI SEKOLAH DASAR. Studi Deskriptif terhadap ennam sekolah dasar negeri di Jakarta Pusat
Dibimbing oleh: Fidelis E. Waruwu, M.Sc. Ed.; Drs Sjamsoeddin R. Endah

Resiliensi adalah kemampuan seseorang untuk bangkit kembali dari tekanan hidup, belajar dan mencari element positif dari lingkungannya, untuk membantu kesuksesan proses beradaptasi dengan segala keadaan dan mengembangan seluruh kemampuannya, walau berada dalam kondisi hidup tertekan, baik secara eksternal atau internal (Henderson & Milstein, 2003) Resiliensi berkembang melalui faktor pelindung yang banyak terdapat di sekolah. Edwads mengatakan bahwa sekolah merupakan tempat ideal untuk membantu perkembangan resiliensi anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan kondisi faktor pelindung yang ada di sekolah dasar dengan menggunakan roda resiliensi dari Henderson dan Milstein. Data didapat dari 460 siswa SDN di Jakarta Pusat yang berusia 9 sampai 11 tahun. Penelitian dianalisis dengan menggunakan bantuan program SPSS 12.00. Data menggunakan satu instrument ukur, yaitu kuesioner faktor pelindung. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata ikatan sosial yang positif adalah 2,93 (s+0,37). Hasil ini menggambarkan bahwa seluruh elemen faktor pelindung berada pada tingkatan mencukupi.
diedit: 2005-06-05 21:54:54 dan | artikel ini sudah dibaca 122 kali.
(c) 2003 Webmaster F.Psi Untar
[email protected]