Abstrak Penelitian Perorangan Mahasiswa Fakultas Psikologi, Universitas Tarumanagara

Anak kembar merupakan suatu fenomena yang luar biasa. Dua individu yang memiliki penampilan fisik dengan banyak kesamaan. Dalam banyak hal mereka biasanya dibandingkan, seperti: penampilan fisik, prestasi sekolah, usaha untuk mencapai prestasi sekolahnya, keterampilan sosial, maupun selera mereka. Perbandingan ini menunjukkan sebagai remaja kembar, mereka dituntut untuk selalu sama dalam segala hal, bahkan sejak kecil mereka selalu bersama dan dengan penampilan yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan kedekatan hubungan mereka dengan saudara kembar dan orangtua mereka. Hal ini sebagai reaksi atas perlakuan yang mereka terima dari orangtua dalam keseharian mereka. Penelitian ini menggunakan metode wawancara yang mendalam, untuk aanalisisnya menggunakan metode kualitatif. Subjek penelitian ini tiga pasang remaja kembar, dengan jumlah enam orang yang berusia sekitar 13-18 tahun. Wawancara pertama dilakukan pada tanggal 19 Januari 2002, 18 April 2002, dan 4 Juni 2002. Sedangkan wawancara tambahan dilakukan pada tanggal 13 Juli 2002 dan 17 Juli 2002. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya beberapa faktor yang mempengaruhi kedekatan hubungan remaja kembar dengan saudara kembar dan orangtuanya. Antara lain: masalah-masalah yang berhubungan dengan perbedaan, sibling rivalry, and jenis perbandingan yang tidak menyenangkan.