PERANAN DUKUNGAN ISTRI TERHADAP COPING STRES ROHANIWAN KRISTEN PROTESTAN.
Henny E. Wirawan, M.Hum,Psi

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pentingnya peranan dukungan istri terhadap kemampuan coping stress pada rohaniwan Kristen Protestan. Penelitian ini menggunakan teori Lazarus (1986) mengenai stress, coping stress, dan dukungan sosial. Penelitian menggunakan metode penelitian kualitatif. Pengambilan data dilakukan melalui wawancara mendalam (in-depth interview) terhadap lima subjek penelitian. Juga dilakukan wawancara terhadap istri subjek untuk mendukung data mengenai persepsi subjek terhadap dukungan istri. Pengambilan data terhadap keseluruhan subjek dalam penelitian ini dilakukan dalam jangka waktu lima bulan, mulai dari bulan Desember 2004 sampai dengan April 2005. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa kelima subjek mengalami stres dalam menjalankan tugas mereka. Mereka berusaha mengatasi stres yang dihadapi sehari-hari dengan berbagi strategi coping yang dikemukakan oleh Lazarus (1986). Dalam usahanya mengatasi stres, setiap subjek menerima dukungan istri. Dengan mendapat dukungan emosional dari istri, mereka merasa dicintai, diperhatikan, dan dihargai serta merasa memiliki teman yang dapat memberikan bantuan ketika dibutuhkan atau dalam keadaan genting. Dukungan instrumental diberikan para istri dengan cara terlibat aktif dalam kegiatan rohani, bertanggung jawab penuh dalam mengurus pekerjaan rumah tangga, serta membesarkan anak-anak. Sedangkan, melalui dukungan informasi, saran-saran yang diberikan istri dapat menolong suami untuk melihat permasalahan dengan cara pandang yang baru. Dengan demikian, suami akan dapat menyelesaikan atau meminimalkan permasalahan yang dihadapi.