PENYESUAIAN DIRI IBU YANG MEMILIKI ANAK GAY.
Henny E. Wirawan, M.Hum., Psi
Banyak hal menyebabkan seorang anak menjadi gay, diantaranya akibat didikan orangtua yang salah, faktor lingkungan, dan factor alamiah. Meskipun menjadi gay dianggap melanggar norma sosial, namun sebagian individu menikmati gaya hidup tersebut. Gaya hidup yang berbeda ini membuat ibu merasa gagal dalam mendidik anaknya. Gaya hidup ini tidak terlepas dari lingkungan keluarga dan sosial, untuk itu diperlukan proses penyesuaian diri. Penelitian ini berusaha menjawab permasalahan: Bagaimana penyesuaian diri ibu yang memiliki anak gay? Teori yang digunakan adalah teori adjustment, khususnya teori penyesuaian diri yang sehat dari Haber dan Runyon (1984). Penelitian ini menggunakan metode wawancara mendalam dan berlangsung dalam rentang waktu empat bulan terhitung 6 April 2005-20 Agustus 2005. Subjek berjumlah lima orang ibu, berusia antara 45-55 tahun. Hasil penelitian menunjukkan mereka tetap membina hubungan yag baik dengan lingkungan keluarga dan tempat tinggal, untuk menghindari keterasingan dari lingkungan tersebut. Penyesuaian diri yang dilakukan bersifat “pasif”, mereka menyesuaikan diri dengan bersikap dan bertingkah laku layaknya individu lainnya di lingkungan tersebut. Ditinjau dari teori Haber dan Runyon, penyesuaian diri yang mereka lakukan tidak memenuhi keseluruhan karakteristik penyesuaian diri sehat.
|