KECEMASAN YANG DIALAMI OLEH ORANG YANG TERINFEKSI HIV/AIDS.
Henny E. Wirawan, M.Hum. Psi

Setiap manusia menginginkan kesejahteraan hidup. Kesejahteraan yang dimaksud disini mencakup berbagai aspek kehidupan. Salah satunya adalah aspek kesehatan. Tubuh yang sehat memungkinkan seseorang melakukan berbagai aktivitas dan membuat perencanaan-perencanaan dalam hidup. Ketika seseorang terinfeksi HIV/AIDS, maka segala perencanaan yang disusunmenjadi berantakan dan aktivitas yang dilakukan menjadi terhambat. Hal ini menyebabkan individu mengalami kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kecemasan yang dialami oleh orang yang terinfeksi HIV/AIDS dengan menggunakan teori dari Greif dan Golden (1994). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengambilan data melalui in-depth interview terhadap lima subyek. Pengambilan data dilakukan selama kurang lebih empat bulan, yaitu dari bulan Juni sampai dengan Oktober 2005. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kecemasan yang dialami oleh kelima subyek berbeda-beda. Tidak semua kecemasan yang dikemukan oleh Greif dan Golden (1994) dialami oelh semua subyek. Kecemasan yang dialami oleh kelima subyek adalah kecemasan akan hubungan dengan kerabat, termasuk kecemasan akan diskriminasi. Hasil peneliotian ini juga menunjukkan bahwa dukungan sosial yang didapat oleh kelima subyek sangat mempengaruhi semangat subyek dalam menjalani hari-harinya, terutama dukungan emosional.